DFSK Gelora E Taklukan Perjalanan Antar Pulau

DFSK Gelora E Taklukan Perjalanan Antar Pulau

Bandar Lampung - Jakarta Hanya Membutuhkan daya Baterai 72%

 

DFSK Gelora E kembali melanjutkan perjalanan dan membuktikan bahwa kendaraan listrik bisa diandalkan untuk perjalanan jarak jauh. Kini DFSK Gelora E kembali membuktikan bahwa kendaraan listrik bisa melakukan perjalanan antar kota, antar provinsi, dan antar pulau sekalipun.

 

PT Sokonindo Automobile kembali melanjutkan program Gelora E Media Challenge Series 2023 Seri ketiga. Perjalanan kali ini cukup berbeda dengan seri-seri sebelumnya karena Gelora E melakukan perjalanan dari Bandar Lampung menuju Jakarta, dan melakukan penyeberangan dari Sumatera menuju Jawa.

 

"Gelora E Media Challenge Series 2023 Seri Ketiga semakin seru karena perjalanan semakin menantang melintasi 2 pulau. Ini tentu akan menjadi tantangan tersendiri karena harus melakukan perjalanan antar pulau dan DFSK Gelora E membuktikan bahwa semua bisa dilalui dengan baik. DFSK Gelora E sekali lagi membuktikan kendaran listrik sanggup melakukan perjalanan jauh, bahkan antar kota, antar provinsi, dan antar pulau," ujar Marketing Head PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi.

 

Tantangan yang ditawarkan masih sama, melewati perjalanan luar kota dengan simulasi layaknya sebuah perjalanan kendaraan niaga dengan membawa barang bawaan dan penumpang. Simulasi ini dilakukan untuk menghadirkan suasana perjalanan yang natural, dan mendapatkan data yang mendekati kondisi sehari-hari.

 

Perjalanan test drive kali ini mengambil rute dari Els Roastery Coffee Lampung dan berakhir di Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) yang berlangsung di JIExpo Kemayoran Jakarta, dengan jarak tempuh perjalanan sejauh 220 KM. Terdapat 5 unit mobil yang terdiri atas 2 orang penumpang serta membawa barang bawaan berupa semen dengan berat sekitar 400kg per mobil.

 

Alhasil, baterai yang digunakan untuk perjalanan dari Bandar Lampung - Jakarta dengan hasil terbaik 72% daya baterai DFSK Gelora E. Jika dikonversikan kepada rupiah, maka sekali perjalanan Bandar Lampung - Jakarta membutuhkan biaya sebesar Rp51,400.

 

Selain itu, semen yang dibawa oleh para peserta dengan berat total 2 ton ini diberikan kepada Masjid Al Bilal.

 

DFSK Gelora E yang digunakan kali ini merupakan hasil produksi pabrik Cikande, Serang, Banten yang sudah mengadopsi berbagai teknologi produksi terkini dan modern sehingga memenuhi status sebagai industri 4.0. Secara keseluruhan pabrik DFSK mampu memproduksi 50 ribu unit per tahun berkat dukungan teknologi robotik dan sumber daya manusia (SDM) terlatih. Teknologi robotik yang diusung pabrik DFSK sudah mencapai 90 persen untuk proses produksi.

 

DFSK Gelora E sebagai Baterai yang digunakan sudah menggunakan teknologi Lithium-ion dengan kapasitas 42 kWH, dan sanggup untuk menyuplai energi DFSK Gelora E sejauh 300 KM. Untuk pengisiannya tidak memerlukan waktu yang lama berkat dukungan fast charging sehingga pengisian daya 20-80% hanya membutuhkan waktu 80 menit. Kualitas baterai juga sudah dipastikan terjaga karena sudah lolos uji yang dilakukan oleh DFSK.

 

DFSK Gelora E juga ditunjang dengan efisiensi energi yang tinggi dan mampu mengurangi biaya operasional yang ditimbulkan oleh penggunaan kendaraan. Konsumen cukup mengeluarkan biaya sebesar Rp200 per kilometer, atau setara dengan 1/3 dari biaya operasional kendaraan komersial konvensional.

 

Para konsumen DFSK Gelora E juga tidak perlu khawatir dengan keamanan baterai selama kepemilikan kendaraan. DFSK Gelora E sudah mengadopsi langkah-langkah perlindungan seperti perlindungan isolasi, perlindungan tegangan tinggi, tahan debu dan air (hingga standar IP67), dan sistem perlindungan baterai yang ketat untuk memastikan keamanan baterai dalam kondisi ekstrim.

 

Dimensi DFSK Gelora E tercatat 4.500mm x 1.680mm x 2.000mm (PxLxT) yang memberikan kabin ekstra luas dan lapang, serta dipadukan dengan kemampuan berkendara yang bisa diandalkan. Kendaraan fungsional ini hadir ditawarkan dalam 2 varian, yakni Minibus dan Blind Van, yang bisa dipilih berdasarkan kebutuhan usaha konsumen di Indonesia.

 

Model Minibus hadir dengan kapasitas 7 penumpang dan cocok untuk digunakan sebagai kendaraan angkutan umum, travel, kendaraan shuttle, antar jemput karyawan, bahkan mendukung sektor pariwisata. Kemudian untuk model Blind Ban didukung dengan panjang kabin mencapai 2,63m dan area kargo mencapai 5 m3 dan cocok untuk kebutuhan logistik, katering, angkutan barang, dan berbagai sektor lainnya.

 

Harga DFSK Gelora E (on the road Lampung)

DFSK Gelora E MB: Rp424.000.000

DFSK Gelora E BV: Rp375.000.000

Share :
Featured DFSK Gelora E Taklukan Perjalanan Antar Pulau